SD Aisyiyah Unggulan Gemolong (SDAUG) telah menjadi rintisan dan binaan Circular School dalam ajang IGPA (Indonesia Green Principal Award) tahun 2022 dan sebagai wujud pengaplikasian program tersebut maka pada hari Jum’at, 10 Juni 2022 SDAUG melaksanakan kegiatan sedekah sampah yang berupa pengumpulan botol minum bekas dari siswa-siswi SDAUG.
Di waktu yang bersamaan pula Kepala Sekolah Bapak Murdiyanto, S.Pd.,M.Pd juga tengah melaksanakan visitasi secara online mengenai Circular School dari Janitra Bhumi Indonesia Education Consulting dan PSPD Universitas Gadjah Mada (UGM).
Pukul 07.30 WIB siswa-siswi SDAUG dikumpulkan di halaman guna mengikuti apel serta pengumpulan botol bekas yang sudah dibawa dari rumah, dalam kegiatan apel ini Bapak Heri Kuswanto selaku wakil kepala sekolah bagian kesiswaan menyampaikan pentingnya kita dalam mengelola sampah, “ sampah apabila dikelola dengan baik malah akan menghasilkan uang” ucap beliau kepada siswa-siswi.
Dalam visitasi online Bapak Murdiyanto menyampaikan apa saja yang sudah SDAUG lakukan guna mewujudkan Circular School, mulai dari penggunaan e-money sebagai alat pembayaran, peralihan informasi sekolah dari edaran kertas ke media online (Whatsapp), rencana pembuatan Bank Sampah serta masih banyak yang lainnya.
Disatu sisi banyak saran dan masukan yang disampaikan oleh tim penilai, “Pak Murdiyanto alangkah baiknya kalau bak sampah dikasih stiker contoh sampah apa saja yang dibuang disitu agar siswa-siswinya mudah mengingat dalam membuang sampah” ucap mas arga selaku dari tim visitasi, lalu juga ada masukan agar mengkampanyekan Circular School di media sosial Sekolah.
Terakhir sebagai permintaan dari tim penilai dalam waktu dekat akan ada podcast mengenai Circular School dan langkah nyata apa saja yang telah dilakukan SDAUG untuk mendukung program tersebut. Jadi jangan sampai terlewatkan ya acaranya yang akan disiarkan di channel YouTube SDAUG.